(H.R At Tirmidizi)

“Barangsiapa yang senang (ingin) Allah kabulkan doanya di masa kesulitan dan genting, hendaknya memperbanyak doa (ketika) di masa lapang.”

Tagline SAKO Pramuka SIT Depok 2016

BERSAMA MENGINSPIRASI

ROAD MAP SAKO Pramuka SIT Depok

Fase Konsolidasi, Kaderisasi,dan Ekspansi

VISI Pramuka SIT Depok

SOLID DAN PRODUKTIF

VISI PRAMUKA SIT INDONESIA

Menjadikan Taqwa, Tangguh, Tangkas dan Teguh dalam pribadi yang sholihah

Selasa, 29 Maret 2016

Link Bumi Perkemahan


Link berikut ini mungkin bisa membantu kakak sekalian dalam mencari tempat untuk berkemah :

Depok & Jakarta
www.buperta.co.id

Bogor
strawberrycamp.blog.com
www.cibalunghappyland.co.id
www.lingkunggunung.com

Pengurus SAKO Pramuka SIT Depok 2016

Berdasarkan hasil rapat kerja terbatas, bulan Januari 2016 diputuskan susunan pengurus SAKO Pramuka SIT Depok sebagai berikut :

No.
Nama
Sekolah
Amanah
1
Rizal Dharma Saputra
SDIT Nurul Fikri
Ketua
2
Udin Sastranegara
SDIT Al Kamil
Sekretaris Jendral
3
Dwi Setyo Rini
SDIT Al Fatih
Bendahara Umum (1)
4
Wiwin Puspita Jati
SDIT At Taufiq
Bendahara 2
5
Siti Nurhasanah
SDIT Nurul Fikri
Kepala Biro
Kesekretariatan
6
Muzaik
SDIT Nurul Fikri
Kepala Biro
Penelitian dan Pengembangan
7
Dony Pamungkas
SDIT Rahmaniyah
Kepala Bidang Binamuda
8
Erdianah
SDIT Rahmaniyah
Kepala Bidang Organisasi
9
Muhammad Rahmat
SDIT Nurul Fikri
Kepala Bidang Binawasa
10
Novi Giyanti
SDIT Dorojaatul Uluum
Kepala Bidang HUMAS















Senin, 28 Maret 2016

Galeri Gambar : SAKO SIT Depok on Pict




Sabtu, 12 Maret 2016

PMI dan Pramuka Sepakat Perpanjang MOU


Jakarta, Pengurus Kwartir Nasional (Kwarnas) melakukan pertemuan dengan Palang Merah Indonesia (PMI) di ruang rapat Ka, Kwarnas Gerakan Pramuka lantai I, Jalan Medan Merdeka Timur, Jumat (11/3/2016)
Pertemuan ini membahas tidaklanjut MOU antara Kwarnas Gerakan Pramuka dan PMI Pusat tentang Pembinaan Karakter Generasi Muda.‎ MOU ini sebelumnya sudah ditandatangani pada masa pengurus Kwarnas Gerakan Pramuka masa bakti 2008-2013.
Muhamad Muas, Ketua Bidang PMR dan sukarelawan PMI‎ Pusat mengatakan, MOU dengan Pramuka bisa berubah tidak harus sama dengan MOU yang dulu. Karena itu, sebelum dilakukan perpanjangan MOU, ia akan meminta keterangan dari Kak Adhyaksa Dault selaku Ketua Kwarnas.
“Jadi nanti MOU bisa berubah, sebelum dilakukan penandatanganan antara Kak Adhyaksa dengan Ketua Umum PMI Bapak Jusuf Kalla,” tuturnya.
‎Sementara itu, Kak Rafli Effendy selaku Sekretaris Jenderal Kwarnas mengatakan, pihaknya menyambut baik rencana perpanjangan MOU antara PMI dengan Pramuka. Menurutnya, MOU adalah bentuk kerjasama yang baik untuk peningkatan program-program di Pramuka.
Kak Rafli berharap hubungan kerjasama antara Pramuka dan PMI selalu terjaga. Ia bahkan miminta, PMI bisa hadir bila ada kegiatan Pramuka di daerah. Begitu juga sebaliknya, Pramuka siap membantu PMI dan bekerjasama untuk kegiatan-kegiatan yang positif.
“Nanti setiap ada kegiatan Musda di daerah-daerah oleh Gerakan Pramuka Daerah kita minta mengundang PMI daerah dan sebaliknya. Supaya terjadi sinergitas,” ucapnya.
Muas menambahkan, rencananya PMI akan mengadakan Jembara PMI pada 25 Juli 2015 di Pengkap Sulawesi Selatan. Acara ini akan dihadiri 5000 peserta dari seluruh Indonesia termasuk Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Kak Adhyaksa Dault.
“Kami juga berharap Pramuka bisa hadir, memeriahkan acara kami‎. Ini adalah kita bersama,” tuturnya.
‎Selain Muas, pertemuan tersebut dengan Kwarnas juga dihadiri oleh Exkuwin Suharyanto, Kadiv PMR dan Sukarelawan, serta Staf PMI Pusat Esra Selena.
Sementara itu dari Kwarnas ada Kak Adhyaksa Dault, Susi Yuliati, Waka Kwarnas Bid. Binamusa; Kak Editha Rahaded, Waka Kwarnas Bid. Binamuda; Andalan Nasional; dan Staf Kwarnas (HA/Humas Kwarnas)

sumber :
http://pramuka.or.id/2016/03/pmi-dan-pramuka-sepakat-perpanjang-mou/

Membuat Robot Mobil


link sumber :
https://www.youtube.com/watch?v=36IEEvsEYVg

Cara Membuat Senter Sederhana


link sumber :
https://www.youtube.com/watch?v=B8nB2f3StpU

CARA MEMBUAT GELANG SURVIVAL DARI PARACORD

Paracord itu apa sih? Buat yang belum tahu, saya coba kasih sedikit penjelasan. Paracord berasal dari istilah Parachute Cord atau tali parasut, yang pada sejarahnya pernah menjadi barang yang wajib dibawa oleh tentara Amerika pada perang dunia kedua. Mengapa wajib dibawa? Karena tali paracord ini sangat fungsional, ringan, kuat dan elastis. Tali paracord sangat berguna untuk keperluan survival saat para tentara sedang bertugas di lapangan.

Paracord sangat berguna untuk berbagai macam keperluan yang berhubungan dengan tali temali, misalnya seperti pemasangan tenda atau bivak, membuat jebakan, pengganti tali sepatu, dan masih banyak lagi fungsi lainnya. Karena alasan kegunaan tersebut, dewasa ini banyak sekali para penggiat alam bebas yang menjadikan tali paracord sebagai salah satu barang bawaan wajib, biasanya tali ini dibuat accesories yang nyaman dipakai, seperti gelang, kalung, gantungan kunci, dan lain sebagainya.


Berhubung sekarang ini kegiatan alam bebas (khususnya hiking/naik gunung) sedang sangat populer, tentunya berbagai accesories yang berhubungan dengan kegiatan ini juga sedang jadi favorit untuk dikenakan sehari-hari, tak terkecuali gelang paracord, yang selain kece untuk dipakai, juga punya banyak fungsi penting yang bisa digunakan dalam keadaan darurat.

Nah, buat kamu yang tertarik buat punya gelang yang satu ini, saya akan coba memberikan tutorial sederhana tentang cara pembuatan gelang survival dari tali paracord. Apa saja peralatan dan bahan yang diperlukan? Lalu bagaimana langkah-langkah pembuatan gelang ini? Langsung saja ikuti langkah-langkah tutorial di bawah ini.

  • Siapkan Alat dan Bahan


Pertama kamu perlu menyediakan tali paracord dengan diameter 1/8 inci, buckle clip, gunting, meteran atau penggaris, dan korek api. Untuk panjang tali paracord, tegantung kebutuhan yang kamu inginkan, tapi untuk percobaan, siapkan saja tali paracord sepanjang 3 meter. Perkiraan tali yang dibutuhkan adalah, 30 centimeter untuk setiap 1 inci panjang rajutan, jadi jika pergelangan tangan anda sepanjang 5 inci, maka tali paracord yang dibutuhkan adalah sepanjang 1,5 meter.

  • Ukur Pergelangan Tangan Kamu


Lingkarkan tali pada pergelangan tangan kamu, dan kemudian ukur tali yang telah kamu tandai dengan meteran atau penggaris.

  • Buat Bagian tengah Tali Rajutan



Lihat gambar di atas, masukkan kedua ujung tali paracord pada celah buckle clip, kemudian ikat seperti pada gambar di atas.

  • Tentukan Panjang Gelang


Buka bagian buckle clip, kemudian masukkan ujung tali kedalam celah bagian buckle clip yang telah dibuka, lalu ukur panjang gelang survival yang akan kamu buat sesuai dengan ukuran pergelangan tangan yang tadi telah kamu ukur. Untuk lebih nyaman, tambahkan sekitar 1 inci dari panjang pergelangan tangan kamu.

  • Mulailah Buat Simpul Rajutan






Buatlah simpul pertama dengan langkah-langkah seperti pada gambar di atas, kemudian lanjutkan dengan simpul serupa terus hingga seluruh tali bagian tengah tertutup sampai ke ujung satunya. Kuatkan setiap simpul, agar terlihat rapi dan tidak longgar.

  • Potong Ujung Tali dengan Gunting




Setelah nampak rapi hingga ke ujung gelang, kini saatnya untuk memotong tepat di simpul terakhir yang kamu buat. Gunakan gunting untuk memotong tali, dan kemudian bakar ujung tali dengan korek. Agar lebih aman, dan rapi, gunakan pisau atau alat berbahan besi lainnya untuk memanaskan ujung tali yang telah kamu potong.

  • Selesai! Gelang Survival siap Dipakai



Pasangkan kembali kedua bagian buckle clip yang telah dilepas, dan selesai, gelang survival paracord yang kamu buat kini sudah dapat dipakai.

Untuk menambah fungsi dari gelang paracord ini, kamu bisa menggunakan buckle clip yang dilengkapi peluit sederhana atau pemantik api. Kamu juga bisa bereksperimen dengan membuat variasi pola simpul berbeda dari yang telah kami berikan di atas. Demikian tutorial cara membuat gelang paracord yang dapat saya berikan, semoga bermanfaat guys, salam!

sumber :
http://www.bluetripper.com/2015/08/cara-membuat-gelang-survival-dari.html

9 APLIKASI SMARTPHONE YANG BERGUNA UNTUK PENDAKI GUNUNG

foto dari Pixabay.com
Teknologi sudah semakin maju, kini hampir setiap orang pasti punya ponsel pintar atau smartphone yang selalu dibawa kemanapun mereka pergi. Beragam aplikasi smartphone seringkali sangat berguna sebagai alat bantu mempermudah pekerjaan ataupun sebagai penolong saat menghadapi kesulitan. Berikut ini The Bluetripper merangkum beberapa aplikasi smartphone yang akan sangat berguna untuk para pendaki gunung.

Panduan Mendaki Gunung


Meski terkesan cukup sederhana dengan masih banyak kekurangan, aplikasi ini akan sangat berguna terutama bagi kawan-kawan pendaki yang masih pemula. Banyak informasi bagus tentang persiapan, perlengkapan, danbeberapa hal penting lainnya yang harus diperhatikan saat melakukan pendakian. Ada juga informasi gunung  beserta peta dan gambaran singkat jalur pendakian yang tentunya sangat bermanfaat untuk bahan referensi.

Kekurangan dari aplikasi ini adalah belum lengkapnya informasi gunung-gunung yang tersedia, lalu tampilan yang terlalu sederhana, serta tidak banyak fitur-fitur yang akan memudahkan para pengguna. Hal ini sebenarnya sangat wajar, mengingat aplikasi ini dibuat untuk memenuhi Tugas Akhir oleh seorang mahasiswa UIN Bandung bernama Muhamad Supenda Griana. Mari berharap semoga sang pembuat akan segera mengupgrade aplikasi buatannya tersebut agar menjadi lebih baik.

Jika tak suka dengan aplikasi ini, masih ada alternative aplikasi lain bernama “Aplikasi Panduan Pendakian Gunung”. Kedua aplikasi tersebut bisa diunduh secara gratis di playstore.

Kompas


Kamu seharusnya membawa kompas yang asli sebagai alat navigasi darat, namun tidak ada salahnya untuk mengunduh aplikasi kompas dalam smartphone milikmu, siapa tahu bisa berguna di saat-saat tertentu. Untuk aplikasi kompas, banyak sekali pilihan yang tersedia di playstore, silahkan pilih saja mana yang terbaik dan paling nyaman untuk digunakan. Jika tersedia, pilihlah aplikasi kompas yang bisa digunakan dalam mode offline.

Altimeter


Aplikasi ini sangat berguna untuk mengetahui berapa ketinggian posisi kita saat sedang mendaki gunung. Selain itu, aplikasi ini biasanya juga dilengkapi akses untuk melihat peta (altimeter di smartphone saya bisa digunakan untuk mengakses peta di Google maps). Aplikasi ini juga sempat membantu saya saat tersesat di belantara Gunung Sawalbeberapa bulan lalu.

Perkiraan Cuaca

Kondisi cuaca adalah salah satu factor penting yang harus selalu jadi pertimbangan saat merencanakan kegiatan pendakian. Untuk itu, saya sering menggunakan aplikasi Accu Weather untuk mengetahui informasi perkiraan cuaca terbaru. Aplikasi ini memberikan banyak kemudahan untuk mengetahui perkiraan cuaca untuk beberapa jam atau hari kedepan dari suatu kawasan lokasi. Memang kadangkala perkiraan cuaca yang dibuat aplikasi ini tidak 100% akurat, tapi lumayan lah untuk bahan referensi.
Untuk produk lokal, ada aplikasi “Info Gempa dan Cuaca BMKG” yang cukup bagus juga, namun saat dulu saya gunakan, informasi yang tersedia terbatas hanya pada perkiraan cuaca hari ini saja, tidak ada perkiraan untuk beberapa hari kedepan.

PMI - First Aid


Aplikasi ini bakal sangat berguna  sekali untuk para pendaki ketika sewaktu-waktu harus berhadapan dengan kondisi sulit, seperti mengalami kecelakaan atau terserang penyakit. Informasi tentang beragam jenis penyakit, atau cedera, beserta langkah-langkah pertolongan pertama yang harus dilakukan, sangat lengkap tersedia dalam aplikasi ini. Banyak juga fitur lain seperti uji kemampuan yang bakal sangat bermanfaat untuk melatih skill serta kesiapan kita dalam menghadapi situasi darurat. Keunggulan lainnya, aplikasi ini punya tampilan yang sangat keren serta sangat mudah dan nyaman untuk digunakan.

SAS Survival Guide


Setiap petualang pastinya harus selalu mempersiapkan diri untuk menghadapi situasi-situasi terburuk yang bisa terjadi. SAS Survival Guide akan sangat berguna sebagai bahan panduan untuk meningkatkan kemampuan kita ketika dipaksa harus bisa bertahan hidup di alam bebas. Informasi yang tersedia cukup lengkap, dab banyak juga fitur-fitur tambahan yang memudahkan penggunaan aplikasi ini. Sayangnya, aplikasi ini menggunakan bahasa inggris, karena memang dibuat oleh orang Amerika.

Untuk saat ini, saya belum menemukan aplikasi sejenis yang dibuat oleh orang Indonesia. Mudah-mudahan kedepannya akan ada aplikasi sejenis yang dibuat dalam bahasa Indonesia, karena perannya yang sangat berguna menyangkut kondisi hidup mati di alam liar.

LED Torch


Sering lupa membawa senter, headlamp, atau alat penerangan lainnya? Lebih baik kamu segera mengunduh aplikasi ini sebagai alternative cadangan. Saat lupa membawa senter, atau mungkin senter yang dibawa tiba-tiba rusak ditengah jalan, aplikasi ini bisa jadi penolong yang sangat membantu. Ada banyak sekali aplikasi sejenis yang tersedia di playstore, silahkan pilih mana yang paling bagus dan nyaman untuk digunakan.

Music Player


Mendengarkan music saat mendaki kadangkala bisa jadi solusi bagus untuk mengusir rasa lelah, jenuh, dan bĂȘte saat sedang melewati medan terjal atau jalur yang monoton. Dewasa ini, dengan berbagai aplikasi yang tersedia, hampir semua smartphone bisa digunakan sebagai pemutar music.

Games


Karena sebab-sebab tertentu, misalnya hujan deras atau udara dingin, kadangkala kitaterpaksa harus berdiam diri berlama-lama di dalamtenda. Hal ini tentunya bakal sangat membosankan jika hanya berdiam diri berjam-jam tanpa ada hal yang bisa kita kerjakan. Mau ngemil, semua cemilan sudah habis termakan, mau chattingan, sinyal tak ada, mau foto-foto di luar, hujan belum juga reda, lalu apa yang bisa kita lakukan? Aplikasi-aplikasi game smartphone seperti Angry Bird dan game offline lainnya bisa jadi solusi yang sangat membantu untuk mengusir kebosanan.

Mengandalkan alat elektronik (khususnya smartphone) saat melakukan aktivitas di alam bebas tentunya tidak bisa selalu kita lakukan. Masalah utamanya adalah soal keterbatasan daya, maka dari itu, cobalah untuk sebisa mungkin menghemat daya dengan menggunakan smartphone hanya pada kondisi yang benar-benar dibutuhkan, atau jika tersedia, bawalah powerbank sebanyak-banyaknya.

Segitu saja informasi yang bisa saya bagikan, semoga bermanfaat..

sumber :
http://www.bluetripper.com/2015/10/9-aplikasi-smartphone-yang-berguna.html

TIPS MENENTUKAN TEMPAT MENDIRIKAN TENDA

Mendirikan tenda merupakan satu hal yang pasti akan selalu kita lakukan ketika melakukan pendakian, yang memakan waktu lebih dari sehari semalam. Terlepas dari lokasi berkemah kita, baik itu camping area ataupun di lokasi yang masih liar, kemampuan memilih dan menentukan tempat mendirikan tenda yang nyaman adalah skill yang perlu dimiliki seorang pendaki, demi keamanan tenda dan kenyamanan saat beristirahat di dalamnya. 

Banyak faktor yang perlu diperhatikan dalam menentukan lokasi pendirian tenda yang tepat, aman dari bahaya, serta nyaman untuk ditinggali. Berikut kami telah merangkum beberapa tips menentukan tempat mendirikan tenda yang baik, menurut pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki. Beberapa hal di bawah ini dapat anda jadikan bahan evaluasi yang bagus, sebelum menentukan tempat mendirikan tenda yang anda miliki.

Perhatikan Lokasi Sumber Air Bersih
    Apakah tempat berkemah anda dekat dengan sumber air? Mendirikan tenda di dekat sumber air akan sangat berguna bagi kenyamanan berkemah anda. Dengan lokasi pengambilan air yang dekat, akan memudahkan anda dalam memenuhi kebutuhan air, terutama untuk memasak makan malam dan sarapan pagi.

    Namun perhatikan juga prinsip "Leave no trace" yang menyarankan kita untuk tidak mendirikan tenda terlalu dekat dengan sumber air bersih. Perkirakanlah jarak tenda anda dengan sumber air berada pada kisaran 50 - 100 meter, demi terjaganya kelestarian dan kebersihan sumber air. Untuk beberapa kasus seperti pendakian di gunung-gunung yang tandus, dengan sedikit sumber air bersih, faktor yang satu ini dapat anda abaikan, dengan tidak lupa membawa persediaan air yang cukup (baca tips menentukan jumlah persediaan air).

    Perhatikan Potensi Bahaya yang Mungkin Terjadi
      Pohon tumbang, longsoran batu, permukaan tanah yang labil, jalur banjir, dan sejenisnya dapat membahayakan keselamatan anda. Pilih tempat yang jauh dari ancaman-ancaman tersebut. Lihat kondisi sekitar, apakah lokasi yang anda pilih berdekatan dengan pohon tua yang terlihat rapuh, atau berada dekat tebing batu yang tak kokoh, atau berada di jalur aliran air, demi keamanan dan keselamatan anda, lebih baik jauhi tempat-tempat tersebut.

      Perhatikan Kontur Pemukaan Tanah
        Demi kenyamanan tidur anda, pilihlah lokasi tenda yang datar, bersih dari kerikil, dan jauh dari akar pohon. Selain akan mengganggu kenyamanan alas tidur anda, hal-hal tersebut dapat merusak bagian bawah tenda anda. Jika hal itu terjadi, bocor karena kerikil atau akar yang menusuk bagian bawah tenda akan sangat merepotkan saat hujan datang dan menimbulkan rembesan air.

        Perhatikan Kontur Tanah Sekitar Lokasi
          Perhatikan sekeliling anda, apakah lokasi yang anda pilih berada pada cekungan, atau permukaan datar dan padat yang berpotensi menjadi genangan air saat hujan lebat datang? Jika ya, lebih baik mencari alternatif lokasi lain. Kebanjiran saat berkemah tentunya bukan hal yang menyenangkan untuk dinikmati.

          Jangan Mendirikan Tenda di Jalur Pendakian
            Jika anda ingin kenyamanan dan privasi berkemah anda terjamin, jangan mendirikan tenda di jalur pendakian dan jalur lalu lalang binatang liar. Berkemah di dekat jalur pendakian akan mengganggu kenyamanan anda dengan suara-suara langkah kaki pendaki yang lewat.

            Selain itu, tenda anda yang berada di jalur pendakian, akan mengganggu pendaki lain yang melewati jalur tersebut. Saya pernah mengalami hal tersebut, karena lokasi shelter yang telah penuh, saya memaksakan camp di lokasi yang sangat berdekatan dengan jalur pendakian, dan hasilnya saya sangat terganggu dengan suara-suara pendaki yang lewat sepanjang malam.

            Perhatikan Kondisi Angin 
              Saat anda tiba di tempat tujuan pendakian, perhatikan kondisi cuaca yang ada, terutama kecepatan angin. Jika kondisi cuaca sedang buruk, badai datang melanda, lebih baik anda tidak mendirikan tenda di tempat yang sangat terbuka. Carilah shelter lain yang lebih terlindungi, misalnya shelter yang dikelilingi banyak pepohonan. Angin yang kencang dapat merubuhkan tenda anda dengan mudah. Selain itu, jika anda berkemah di tempat yang sangat berangin, udara akan menjadi lebih dingin.

              Perhatikan Tenda Pendaki Lain
                Lokasi camp area yang penuh dengan tenda pendaki adalah hal yang wajar dan biasa ditemukan, apalagi jika kita mendaki gunung tepat di musim pendakian. Saat itu, suasana ramai pasti akan terjadi, gunung akan menjadi lebih berisik dengan suara-suara pendaki. Jika anda ingin suasana berkemah yang damai dan nyaman tanpa kegaduhan, lebih baik anda pergi mencari shelter lain yang lebih sepi.

                Namun jika malas mencari lokasi lain, dan terpaksa mendirikan tenda di sana, perhatikanlah posisi-posisi tenda lain. Hargailah privasi mereka, sebisa mungkin berilah jarak yang cukup antara tenda anda dan pendaki lain.

                Jangan Merusak Vegetasi Pepohonan
                  Sebisa mungkin, pilihlah lokasi yang telah tersedia dan sering digunakan untuk tempat berkemah. Jangan dengan sengaja membuka lahan berkemah baru dengan merusak pepohonan di sekitarnya. Ingatlah selalu posisi kita sebagai tamu yang harus menghormati dan menghargai tuan rumah, jangan seenaknya merusak alam. Namun jika dalam keadaan darurat dan terpaksa membuka lahan baru, minimalisirlah kerusakan yang anda timbulkan.

                  Itulah beberapa tips menentukan tempat mendirikan tenda yang dapat kami bagikan. Tulisan ini dibuat dengan maksud untuk berbagi informasi, bukan untuk menggurui. Baca juga tips-tips lainnya seputar mendaki gunung, seperti tips untuk kenyamanan camping saat cuaca buruktips membuat catatan perjalanantips packing, tips memilih sepatu gunung, dan tips untuk pendaki pemula. Semoga bermanfaat, salam lestari!

                  sumber :
                  http://www.bluetripper.com/2015/04/tips-menentukan-tempat-mendirikan-tenda.html

                  Jambore Nasional Dipastikan Bakal Sangat Meriah


                  indopos.co.id – Jambore nasional dipastikan bakal sangat meriah. Sebab, sebanyak 22 ribu penggalang dari seluruh Indonesia akan ambil bagian dalam event di Bumi Perkemahan Pramuka, Cibubur, 14-21 Agustus mendatang.
                  Ketua Kwarnas Adhyaksa Dault pun angkat topi. Penggemar musisi legendaris Iwan Fals itu mengatakan, jambore nasional merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat.
                  Selain itu, event tersebut juga bakal menghadirkan banyak kisah bagi peserta karena digelar lima tahun sekali
                  “Ini kegiatan besar dan bermanfaat. Bagaiamana tidak, kegiatan Jjambore nasional ini adalah pesta kegiatan pramuka penggalang se-Indonesia,”ujar Adhyaksa di Taman Rekreasi wiladatika, Cibubur, Jakarta Timur, Selasa (23/2).
                  Adhyaksa mengaku akan mengecek secara detail persiapan agenda yang bertemakan Keren, Gembira dan Asyik tersebut.
                  “Kegiatan Ini merupakan tanggung jawab yang besar, bukan hanya kerja besar. Namun hal ini butuh pengorbanan yang besar. Karena kita sedang persiapkan generasi masa depan yang sadar keberagaman, punya nasionalisme kuat serta siap membela NKRI dalam profesi apapun,” kata Adhyaksa. (*)

                  - See more at: http://www.indopos.co.id/2016/02/jambore-nasional-dipastikan-bakal-sangat-meriah.html#sthash.wtVtgoq1.dpuf